Jumat, 27 September 2013

Panen Perdana, Petani Sawah Undang Fasha


PANEN PERDANA: Walikota Jambi terpilih H SY Fasha bersama Ketua DPD AMPI Kemas Faried
melakukan panen perdana bersama petani di Buluran Kenali. 



JAMBI-Walikota Jambi terpilih H Sy Fasha, kemarin memenuhi undangan  masyarakat Paguyuban Petani Penyangga Ketahanan Pangan Indonesia (P3KPI) di RT 12 Keluruhan Buluran Kenali, untuk melakukan panen perdana padi Sigromilir.
Di samping melakukan panen perdana, para petani juga meminta agar bisa   berdialog dengan walikota terpilih. Terlihat sekali keakraban antara petani dengan Fasha.
Ketua P3KPI Provinsi Jambi Abdul Qodir dalam sambutannya, mengatakan, pihaknya memang mengembangkan bibit padi Sigromilir di Provinsi Jambi yang tentunya berujung pada kemakmuran petani. Bibitnya, katanya,  diambil dari Indramayu Jawa Barat, tepatnya dari  pesantren Az-Zaitun.
"Kami hanya membawa benih padi Sigromilir ini  setengah kilo dan baru kami tanami 3,5 tumbuk. Insya Allah akan kami kembangkan sebanyak-banyaknya," ujarnya.
Fasha mengatakan, dirinya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh P3KPI Provinsi Jambi. Pasalnya, dengan hanya diberikan bibit setengah kilo saja, P3KPI berusaha mengembangkan bibit padi Sigromilir di Kota Jambi.
"Pak Qadir mengatakan, bibit sigromilir ini  bisa menghasilkan 10-12 ton padi per hektar, sedangkan padi konvensional yang sekarang ini banyak ditanam hanya menghasillkan   3-4 ton padi per hektar. Makanya bibit ini perlu dikembangkan," ujar Fasha.
"Namun demikian, harus ada regulasi pemerintah mana-mana saja daerah potensial areal persawahan di Kota Jambi," tambahnya.
Peran pemerintah ke depannya, kata Fasha, adalah bagaimana memberdayakan lahan-lahan tidur yang ada di Kota Jambi. Lahan-lahan tersebut sudah mengeras, sehingga petani tidak mampu lagi menggarapnya dengan alat seadanya. "Mungkin ke depannya kita akan memberikan bantuan alsintan kepada petani. Ini adalah tugas dari pemerintah, petani hanya menanam saja," katanya.
Selain itu, perlu adanya irigasi, karena cukup banyak lahan-lahan yang kering. "Saya sudah berencana mengefektifkan jaringan-jaringan irigasi yang ada, tentunya dengan berusaha meloby anggaran dari pusat," katanya.
Tugas pemerintah juga mengupayakan bantuan bibit dan pupuk kepada petani.
"Kita tetap upayakan bibit gratis bagi petani di Kota Jambi," sebutnya.

Sumber : Jambi Ekspres